Pesatnya perkembangan teknologi Artificial Intelligence adalah peluang yang perlu dieksploitasi kebolehannya. Alasan utamanya yaitu mampu memudahkan sejumlah kegiatan yang membutuhkan kecerdasan manusia.
Contohnya salah satu produk dari kecanggihan AI bernama ChatGPT yang mampu menggantikan peran manusia dalam kegiatan bisnis seperti pelayanan pelanggan.
ChatGPT adalah model bahasa berbasis kecerdasan buatan yang dikembangkan oleh OpenAI. ChatGPT dirancang untuk memahami dan menghasilkan teks dalam percakapan alami seperti menjawab pertanyaan, memberikan informasi, dan melakukan interaksi berbasis teks.
ChatGPT adalah salah satu pilar pembantu yang berperan dalam meningkatkan bisnis menangani ribuan pesan yang masuk melalui berbagai saluran komunikasi. Teknologi ini dipercaya dapat meningkatkan efektivitas kegiatan bisnis sekaligus menghemat biaya operasional karena mampu melayani pelanggan selama 24 jam sehari.
Namun dalam penerapannya, ternyata masih banyak sejumlah pelaku bisnis yang kesulitan mengoperasikan teknologi ini sehingga tak jarang kinerja ChatGPT tidak memberikan hasil yang memuaskan bagi perusahaan.
Oleh karena itu dibutuhkannya pengetahuan teknik AI bernama prompt AI untuk membuat efektivitas ChatGPT menjadi maksimal. Dengan penggunaan prompt AI yang tepat, dapat membimbing ChatGPT dalam memahami kebutuhan pelanggan dan memberikan jawaban yang sesuai.
Apa Itu Prompt AI?
Lalu apa itu prompt AI? Apa fungsinya dalam pelayanan pelanggan? Prompt engineering atau prompt adalah metode untuk memberikan arahan atau instruksi yang jelas kepada produk AI seperti Chatbot untuk dapat menghasilkan output yang maksimal sesuai dengan keinginanmu.
Singkatnya, cara kerja teknik prompt AI mirip seperti saat kamu memasukkan kata kunci di halaman mesin pencari untuk memperoleh hasil yang diinginkan. Dalam konteks ini, prompt artinya adalah arahan yang membantu AI dalam memahami apa yang diharapkan oleh pengguna.
Teknik prompt AI diaplikasikan dalam ChatGPT untuk mengajukan pertanyaan dan instruksi yang jelas guna memberikan respons yang relevan. Kamu disarankan untuk menyusun prompt yang jelas dan langsung seperti bertanya “Bagaimana cuaca hari ini di Jakarta?” alih-alih hanya menanyakan “Cuaca Jakarta?”.
Dengan menerapkan teknik prompt secara optimal, Chatbot dapat memberikan hasil yang lebih relevan dan jelas sehingga mampu meningkatkan interaksi dalam pelayanan pelanggan dalam kegiatan bisnismu.
Manfaat Prompt AI bagi bisnis
Pentingnya proses penerapan teknik prompt engineering yang sesuai dapat memberikan sejumlah manfaat yang signifikan dalam meningkatkan responsivitas kegiatan bisnismu. Dengan merancang prompt AI yang jelas dan spesifik, AI dapat memahami pertanyaan atau kebutuhan pelangganmu dengan lebih cepat. Sehingga mampu menghasilkan jawaban atau solusi yang lebih tepat dalam waktu yang singkat sehingga mengurangi waktu tunggu bagi pelanggan.
Dengan tingkat kemampuan AI dalam menghasilkan jawaban dengan relevansi yang tinggi, pelanggan akan merasa lebih diperhatikan ketika respons yang diterima sesuai dengan harapan dan kebutuhan mereka. Optimalisasi prompt ini dapat menghasilkan interaksi antara perusahaan dan pelanggan berlangsung lebih mulus. Semua manfaat ini tentu akan memberikan implikasi positif seperti pengalaman pelanggan yang positif yang pada gilirannya dapat meningkatkan loyalitas pelanggan.
Cara Mengoptimalkan Prompt AI untuk ChatGPT
Mengoptimalkan teknik prompt AI untuk ChatGPT adalah langkah krusial dalam meningkatkan interaksi dan kepuasan pelanggan. Untuk mencapai hasil yang maksimal, diperlukan sejumlah cara yang sistematis dan terencana. Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan:
1. Analisis kebutuhan pelanggan
Melakukan analisis untuk memahami kebutuhan dan harapan pelanggan penting untuk dilakukan oleh seorang pelaku bisnis. Caranya dengan mengumpulkan data dari interaksi sebelumnya untuk mengetahui jenis pertanyaan dan masalah yang sering diajukan oleh pelanggan.
2. Penyusunan prompt yang jelas dan spesifik
Langkah ini menjadi yang paling utama dalam mengoptimalkan teknik prompt engineering ini. Kamu bisa merancang prompt yang langsung dan tidak ambigu. Misalnya, alih-alih bertanya “Apa yang bisa saya bantu?”, gunakan “Apakah kamu ingin informasi tentang produk, pengiriman, atau pengembalian?”
3. Membuat variasi prompt
Untuk mengupayakan interaksi dengan pelanggan berjalan mulus, kamu bisa membuat beberapa variasi prompt agar interaksi lebih terlihat alami. Disarankan untuk menambahkan variasi prompt menggunakan gaya bahasa yang tidak terlalu baku guna membantu Chatbot menjangkau berbagai tipe pelanggan dan gaya komunikasi.
4. Melakukan pengujian beberapa prompt
Lakukan teknik A/B testing pada berbagai prompt untuk mengevaluasi mana yang paling efektif untuk disampaikan kepada pelanggan. Kamu juga bisa mengumpulkan feedback dari pelanggan yang selanjutnya bisa menjadi bahan evaluasi untuk prompt yang menurutmu lebih efisien.
Bukan hanya langkah teknis, penerapan prompt adalah strategi penting untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dan efisiensi dalam bisnis. Dengan memanfaatkan teknik ini, perusahaan dapat membentuk interaksi yang terpadu dengan memenuhi aspek relevansi dan responsivitas. Sehingga teknik prompt dalam teknologi Artificial Intelligence adalah strategi efektif dalam menjawab pertanyaan dan memenuhi kebutuhan pelanggan secara tepat waktu.
Cara Menguasai Teknologi AI Secara Lengkap
Ingin mempelajari lebih lanjut tentang penerapan teknologi artificial intelligence (AI) dalam bisnis, seperti teknik prompt AI untuk ChatGPT? Daftar jurusan Sistem Informasi Telkom University Jakarta jawabannya!
Di jurusan Sistem Informasi Telkom University Jakarta, kamu akan mendapatkan pengetahuan mendalam tentang pengembangan perangkat lunak, manajemen data, dan aplikasi teknologi AI dalam dunia nyata.
Segera kunjungi website daftar Telkom University untuk bergabung bersama kami sebagai mahasiswa baru. Di samping daftar langsung, kamu pun bisa konsultasi Zoom terlebih dahulu dengan kami. Hal ini untuk memastikan jika kamu sudah memilih program studi yang paling tepat.
Sebab, meskipun kamu sudah tahu jurusan Sistem Informasi belajar apa saja, ada detail-detail yang perlu kamu ketahui. Karena itu, jangan ragu untuk berkonsultasi bersama kami. Yuk, #CreatingTheFuture bersama kami di Program Studi S1 Sistem Informasi di Telkom University Jakarta untuk menjadi profesional yang mampu menghadapi tantangan digital melalui inovasi teknologi.
Penulis: Irvine Althaf Fulca (Mahasiswa Angkatan 2021 – S1 Ilmu Komunikasi)
