Jika kamu penggemar film Home Alone pasti tidak asing dengan teknologi smart home. Pada film Home Alone 4, sang pemeran utama, Kevin, yang sedang tinggal di rumah ayahnya, memperkenalkan kita bagaimana rumah bisa menuruti perintah kita hanya bermodalkan suara, saat diperintah “buka pintu”, otomatis pintu akan terbuka.
Tapi apakah kamu penasaran siapa yang membuat teknologi tersebut? Program studi Teknik Elektro adalah salah satunya, yuk kita bahas!
Teknik Elektro di Era Digital, Masih Ada Peluang?
Teknik elektro adalah bidang studi yang paling bersahabat dengan listrik, karena fokus utama dari ilmu ini adalah mempelajari sistem kelistrikan, baik itu perancangan atau pemeliharaan. Pertanyaan selanjutnya adalah apakah teknik elektro masih relevan dan memiliki peluang di era digital ini? Tentu saja, malah akan semakin eksis dengan perkembangan teknologi kedepannya.
Dalam perkembangan zaman ke arah digital dan AI, tenaga ahli untuk perancangan dan pembuatan hardware sangat dibutuhkan. Teknik elektro sendiri tidak terpaku pada kelistrikan saja, teknologi seperti robotika memerlukan kontribusi teknik elektro sebagai pembuat konsep hardware robot, seperti pergerakan fisik, sensor dan kontrol dari robot itu sendiri.
Maka, teknik elektro masih sangat relevan di era digital. Ditambah lagi ada sebuah konsep bernama Internet of Things (IoT) yang membuka jalan baru untuk dunia yang serba otomatis, salah satu bentuk pengaplikasiannya adalah smart home.
Apa Itu Smart Home?
IoT adalah konsep yang dapat membantu pekerjaan manusia, beberapa pekerjaan mudah seperti menyalakan lampu dan alat rumah tangga lainnya dilakukan secara otomatis hanya bermodalkan suara atau perintah dari smartphone. Dengan konsep ini, terbentuklah apa yang dinamakan smart home, yaitu sebuah ekosistem rumah modern yang memanfaatkan teknologi otomatisasi untuk mengontrol berbagai perangkat secara pintar.[1]
Smart home adalah inovasi yang sangat bermanfaat karena akan meningkatkan kenyaman dan keamanan penghuni rumah yang menggunakannya. Bisa dibayangkan tingkat efisiensinya seperti apa jika kamu cukup menekan tombol atau bersuara untuk menggunakan alat seperti AC, lampu dan pintu. Bahkan, keamanan akan terjaga dengan adanya CCTV yang bisa terintegrasi langsung dengan smartphone sehingga kamu bisa memantau kondisi rumah pada jarak jauh.[2]
Keunggulan paling utama dari penerapan smart home adalah penghematan energi. Smart home memiliki sensor yang bisa membaca berbagai situasi sehingga penggunaan perangkat dapat disesuaikan secara otomatis tanpa adanya perintah dari manusia. Sebagai contoh penyesuaian suhu ruangan saat cuaca berganti dan semua perangkat yang menyala akan otomatis mati jika tidak terdeteksi manusia di dalamnya. Hal tersebut tentu akan meningkatkan efisiensi penggunaan energi.[3]
Peran Teknik Elektro Dalam Pengaplikasian Smart Home
Dibalik kecanggihan smart home, terdapat peran teknik elektro dalam penerapan perangkat, sensor dan kelistrikan yang serba otomatis. Teknik elektro berkontribusi dalam perancangan sistem kelistrikan, desain sensor dan penghubung antara perangkat dengan alat antarmuka yang mengoperasikan perangkat tersebut.
Beberapa peran tersebut menguatkan bahwa teknik elektro adalah fondasi dari pengaplikasian smart home, tanpa adanya teknik elektro maka smart home tidak akan terwujud. Ditambah, dengan perkembangan AI yang pesat, dibutuhkan ahli yang dapat penyeimbangkan antara kemajuan software dan hardware agar bisa berjalan bersamaan.
Maka jika pertanyaan kamu teknik elektro kerja apa? Jawabannya, membuat smart home!
AI Berkembang, Teknik Elektro Tak Akan Kalah!
Stigma yang beredar luas di masyarakat adalah bahwa AI akan menggantikan manusia di semua sektor pekerjaan.
Apakah benar AI semengerikan itu?
Tidak untuk teknik elektro! AI biasanya diimplementasikan dalam bentuk software dan tidak ada software yang bisa dijalankan tanpa hardware. Teknik elektro akan membuat Cyber-Physical Systems (CPS), sistem yang menggabungkan software dan hardware, sehingga bisa digunakan oleh manusia.[4]
Kesimpulannya, teknik elektro akan tetap eksis di dunia industri, bahkan bisa saja lebih dibutuhkan oleh perusahaan karena permintaan pasar saat ini sedang ramai dengan perkembangan AI. Jadi, jangan takut oleh kemajuan teknologi, ya!
Hadapi Perkembangan AI bersama S1 Teknik Elektro Telkom University Surabaya!
S1 Teknik Elektro Telkom University Surabaya terus mendorong para mahasiswanya untuk mengikuti perkembangan zaman, agar nantinya pada waktunya terjun ke dunia industri tidak akan asing dengan AI. Kurikulum pun sudah disesuaikan dengan permintaan industri, mata kuliah seperti kecerdasan buatan dan IoT sudah diajarkan dalam perkuliahan.
Sebagai perguruan tinggi swasta terbaik di Indonesia, Telkom University sudah siap untuk revolusi teknologi masa depan. Jika kamu tertarik dan ingin bergabung di Telkom University, bisa langsung klik di sini.
Semangat untuk #CreatingTheFuture bersama Telkom University!
Penulis: Ali Hizqil Syauqani – S1 Informatika Angkatan 2023