S1 Psikologi Telkom University: Membangun Kesehatan Mental di Era Teknologi

Psikologi Telkom University, Turut Bangun Kesehatan Mental

Kesehatan menjadi aspek penting yang semakin membutuhkan perhatian di era digital yang serba cepat. Psikologi Telkom University memperkenalkan jurusan baru yang fokus pada kesehatan mental di tengah pesatnya perkembangan teknologi.

Selain membantu individu dalam memahami diri, program ini mengajarkan bagaimana mengelola digital pressure dengan cara yang sehat serta produktif. Yuk, cari tahu lebih lanjut tentang program studi ini!

Media Sosial dan Kesehatan Mental

Social media yang terwakili dalam banyak digital platform telah menjadi bagian yang lekat dengan kehidupan sehari-hari kita. Penggunaannya yang luas dan akses yang semakin mudah memberikan banyak manfaat untuk para penggunanya, terutama dalam hal bersosialisasi.

Secara umum, penggunaan media sosial dengan bijak menawarkan ragam kemudahan, seperti:

  • Tetap terhubung dengan teman maupun keluarga hingga komunitas meskipun berada di lokasi yang berjauhan.
  • Berbagi informasi dan edukasi melalui artikel serta video dan informasi bermanfaat lainnya. Hal ini dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan penggunanya.
  • Memberi ruang berekspresi melalui berbagai konten.

Terlepas dari berbagai manfaat yang ditawarkan dan bisa kita rasanya, penggunaan media sosial yang berlebihan berpotensi membawa dampak buruk bagi kesehatan mental. Berikut adalah beberapa masalah mental karena media sosial.

1. Risiko Adiksi

Kebiasaan mengakses media sosial dari waktu ke waktu membuat seseorang berpotensi mengalami kecanduan. Bahkan kecemasannya muncul ketika tidak bisa mengakses media sosial favoritnya.

2. Rasa Tidak Puas

Ada banyak konten di media sosial, salah satunya yang menampilkan versi ideal dari kehidupan seseorang.

Hal ini memicu perasaan tidak puas dalam diri seseorang karena membandingkan kehidupannya di dunia nyata dengan apa yang orang asing lakukan di media sosial. Penggambaran bentuk tubuh ideal, misalnya, dapat menyebabkan gangguan citra tubuh dan body dysmorphia.

3. Paparan Konten Negatif

Dampak media sosial terhadap kesehatan mental berikutnya adalah cyberbullying dan paparan konten negatif lainnya. Korbannya sering merasa tertekan hingga depresi—baik perundungan siber maupun berita palsu dan konten mengganggu lainnya.

4. Gangguan Tidur

Cahaya biru yang memancar dari layar ponsel berpotensi mengganggu pola tidur. Menggunakannya sebelum tidur, yang seringkali luput dari kesadaran, dapat menghambat hormon tidur. Akibatnya bisa mencakup insomnia dan sleeping disorder lainnya.

5. Isolasi Sosial

Media sosial memang dirancang untuk menghubungkan orang-orang tanpa terbatas jarak dan waktu. Ironisnya, penggunaan yang berlebihan dapat mengisolasi seseorang dari dunia nyata.

Penyembuhan harus berawal dari diri sendiri. Selain menetapkan boundaries untuk penggunaan media sosial, mencari dukungan profesional adalah langkah yang perlu diambil apabila kesehatan mental mulai membuat diri tidak nyaman.

Mengenal Jurusan Psikologi

Jurusan psikologi itu seperti apa? Menjadi jurusan yang popularitasnya tak pernah surut, psikologi mengajarkan mahasiswa tentang perilaku manusia dan proses mentalnya. Hal ini bertujuan untuk memahami bagaimana berbagai faktor memengaruhi tindakan individu.

Maka dari itu, menimba ilmu di jurusan ini juga berarti belajar berbagai teori dan metodologi untuk menganalisis perilaku manusia. Psikologi sendiri menjadi aspek yang selalu relevan dari masa ke masa. Berikut adalah beberapa alasannya.

  • Kasus mental illness meningkat, yang umumnya merupakan akibat dari tekanan hidup modern.
  • Banyak orang semakin sadar akan pentingnya kesehatan mental dan mencari bantuan profesional.
  • Perubahan cepat dalam teknologi dan lingkungan sosial berpengaruh dalam bagaimana individu mengalami dan menghadapi stres.

Lebih dari apapun, studi psikolog bukan hanya relevan untuk memahami dan mengatasi masalah mental, tapi juga mendukung kesejahteraan emosional di tengah dunia yang terus berkembang.

Mengapa Memilih Kuliah Psikologi di Bandung?

Kuliah di Bandung adalah pilihan ideal karena berbagai alasan. Kota ini terkenal sebagai kota pendidikan, mengingat banyaknya perguruan tinggi yang menawarkan program studi psikologi. Suasana Bandung yang sejuk dan nyaman juga menjadikannya ideal untuk belajar.

Sebagai ibu kota Provinsi Jawa Barat, kota ini hadir dengan berbagai fasilitas pendidikan yang lengkap dan modern. Selain itu, kehidupan mahasiswa yang dinamis membuka peluang besar untuk berkegiatan ekstrakurikuler dan mengembangkan soft skills maupun bergabung dengan professional networks.

Bandung, lebih dari apapun, menawarkan keseimbangan antara studi dan rekreasi sehingga kuliah psikologi di kota ini memperkaya pengalaman mahasiswa baik secara wawasan maupun pengalaman budaya.

Digital Psychology Telkom University

Telkom University telah membuka jurusan Psikologi. Dengan fokus pada dunia digital, program studi ini menggabungkan ilmu psikologi dengan pemahaman mendalam tentang teknologi digital.

Maka dari itu, kurikulumnya komprehensif mencakup bagaimana perilaku manusia mendapat pengaruh dari teknologi dan solusi akibat paparan berlebihan ini.

Tenaga pengajar di jurusan Psikologi Telkom University juga ahli di bidangnya. Berkolaborasi dengan fasilitas modern yang beragam, lulusannya memiliki peluang karier yang luas baik di bidang kesehatan mental maupun teknologi dan riset.

Tertarik memahami lebih dalam tentang dampak teknologi terhadap kesehatan mental? Yuk, pelajari lebih lanjut tentang S1 Psikologi (Digital Psychology) di Telkom University. Kamu bisa daftar langsung atau konsultasi via Zoom untuk informasi lebih lanjut. 

#RaihMasaDepanmu dengan melanjutkan pendidikan di Psikologi PTS Terbaik di Indonesia!

Share

Berikan Rating & Feedback agar kami dapat meningkatkan layanan informasi kami.

Form Review Halaman Program Studi
WhatsApp
Zoom