Referensi Kegiatan Mahasiswa Selain Kuliah yang Bermanfaat

Kegiatan Mahasiswa Selain Kuliah, Ini 6 Rekomendasinya

Apakah kamu siap menjadi ‘mahasiswa’? Selain fokus kuliah, sebaiknya kamu juga ikut organisasi atau kegiatan kampus. Ini beberapa rekomendasi kegiatan mahasiswa selain kuliah dengan segudang manfaat yang bisa kamu ikuti.

3 Manfaat Ikut Organisasi Kampus

Di bangku perkuliahan, kamu harus memikirkan arah karier dengan lebih serius dan menyiapkan skill yang sesuai. Nah, cara termudah untuk melakukannya adalah dengan mengikuti kegiatan atau organisasi mahasiswa.

Apa saja manfaat yang bisa kamu dapatkan jika aktif berkegiatan di kampus? Ini beberapa di antaranya:

1. Lebih Jago Mengatur Waktu

Tidak sedikit orang yang enggan aktif di organisasi mahasiswa karena khawatir kuliahnya terganggu. Padahal, hal ini justru membantu kamu mengasah skill mengatur waktu. Dengan aktif berkegiatan, kamu bisa latihan menyusun prioritas, membuat jadwal yang efisien, serta disiplin terhadap waktu.

2. Memiliki Banyak Relasi

Dengan terlibat di organisasi mahasiswa, kamu berkesempatan berkoneksi dengan banyak orang, misalnya teman seangkatan, senior, dosen, hingga orang dari fakultas atau universitas lain.

Selain menambah teman untuk hangout dan diskusi, koneksi-koneksi tersebut juga bisa berkontribusi pada karier kamu, misalnya dengan memberikan referensi di kantornya.

3. Memiliki Skill Dunia Kerja

Terkadang, nilai yang bagus saja belum cukup untuk menjadi modal memasuki dunia kerja. Skill interpersonal seperti komunikasi, kerja sama, problem solving, hingga empati juga perlu kamu miliki. Nah, skill-skill tersebut bisa kamu dapatkan dengan aktif mengikuti organisasi mahasiswa.

6 Contoh Organisasi Mahasiswa, Alternatif Kegiatan Selain Kuliah

Pada umumnya, terdapat dua jenis organisasi untuk mahasiswa, yakni organisasi intra kampus dan ekstra kampus. Ini beberapa contohnya:

Organisasi Intra Kampus

Organisasi Intra Kampus adalah organisasi yang melibatkan universitas, mulai dari pembentukan, pendanaan, hingga pertanggungjawaban kegiatan. Contohnya yaitu:

1. BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa)

BEM merupakan organisasi mahasiswa tingkat fakultas dan universitas dengan peran sebagai wadah aspirasi serta pengembangan minat, bakat, dan potensi mahasiswa.

2. HIMA (Himpunan Mahasiswa)

Himpunan Mahasiswa adalah organisasi yang memiliki tugas serupa dengan BEM. Meski begitu, perbedaan HIMA dan BEM ada pada ruang lingkupnya. Berbeda dengan BEM, HIMA lebih fokus mewadahi aspirasi mahasiswa di tingkat jurusan.

3. DPM (Dewan Perwakilan Mahasiswa)

Sebagai lembaga mahasiswa tertinggi di kampus, DPM bertugas mewadahi aspirasi dan menjadi penjembatan antara mahasiswa dan pihak kampus. Selain itu, DPM juga mengawasi dinamika organisasi-organisasi di seluruh fakultas, sekaligus menjadi penengah jika terjadi konflik.

4. Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)

UKM merupakan organisasi yang berbasis pada hobi atau keahlian tertentu, misalnya saja musik, olahraga, atau kesenian. Selain itu, ada juga UKM khusus seperti pramuka, kerohanian, hingga koperasi. Selain melakukan kegiatan latihan bersama, UKM juga kerap mengirimkan anggotanya untuk mengikuti perlombaan.

Organisasi Ekstra Kampus

Berbeda dengan organisasi intra kampus, organisasi ekstra kampus tidak melibatkan universitas dalam sistem atau strukturnya. Beberapa contohnya adalah:

1. AIESEC

AIESEC adalah organisasi mahasiswa internasional yang fokus pada pengembangan kepemimpinan dan pertukaran budaya. Organisasi ini kerap memberi kesempatan bagi anggotanya untuk terlibat dalam berbagai program yang mengembangkan skill, mulai dari program pertukaran pelajar hingga kegiatan sosial.

2. Novo Club

Novo Club merupakan komunitas yang mendorong inovasi dan pengembangan diri mahasiswa aktif yang ada di berbagai kota. Komunitas ini memiliki berbagai program, mulai dari konsultasi karier, bootcamp, hingga program-program sosial.

Cari Pengalaman Real Life Melalui Program Kampus Merdeka

Tak menemukan kegiatan yang kamu minati, atau ingin mengembangkan diri ke arah yang sesuai dengan karier impianmu? Kamu bisa mengikuti program Kampus Merdeka dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Program Kampus Merdeka adalah program yang memberikan kamu kesempatan untuk melakukan kegiatan di luar program studi dan universitas. Tujuannya adalah untuk memberikan pengalaman yang lebih relevan dengan kondisi dunia kerja saat ini.

Ada banyak kegiatan yang bisa kamu lakukan di program ini, yaitu:

  • Magang bersertifikat
  • Pertukaran pelajar
  • Mengikuti proyek riset
  • Mengajar di berbagai wilayah di Indonesia
  • Berwirausaha

Dari berbagai program tersebut, kamu bebas memilih destinasi atau jenis kegiatan yang ingin kamu lakukan. Jadi, kamu bisa menyesuaikannya dengan aspirasi karier kamu.

Lantas, bagaimana dengan kuliah kamu? Apakah jadi terabaikan?

Tenang saja, program Kampus Merdeka memberi kesempatan bagi kamu untuk mengonversi kegiatan luar kampus tersebut menjadi SKS perkuliahan. Selain itu, kamu juga berkesempatan mendapatkan upah seperti sedang bekerja sungguhan.

Sebagai salah satu universitas terbaik, Telkom University juga membuka kesempatan untuk mengikuti program Kampus Merdeka, loh. Selain itu, ada juga berbagai organisasi intra dan ekstra kampus yang bisa kamu ikuti.

Mengikuti berbagai kegiatan mahasiswa selain kuliah tak akan jadi hal yang sia-sia, karena pasti akan ada manfaat yang bisa kamu ambil, bahkan hingga lulus nanti. Jadi, jangan sia-siakan kesempatan tersebut, ya.

Share

Berikan Rating & Feedback agar kami dapat meningkatkan layanan informasi kami.

Form Review Halaman Program Studi
WhatsApp
Zoom