Pada saat belajar di S2 Ilmu Komunikasi, kamu akan bertemu dengan corporate communication management. Hanya saja, memang belum banyak orang yang paham penjelasan mata kuliah Corporate Communication Management. Jadi, kamu jelas harus mendalaminya lebih jauh lagi.
Ketika mendalami mata kuliah ini, kamu akan mempelajari tentang segala hal yang berkaitan dengan komunikasi di dalam suatu korporasi atau perusahaan. Tujuannya agar kamu tahu bagaimana cara menjaga citra perusahaan di depan publik selalu baik.
Lebih jauhnya, berikut penjelasan tentang corporate communication dan communication management!
Definisi Corporate Communication & Communication Management
Jika menilik artinya secara literal, corporate communication adalah struktur komunikasi yang ada dalam suatu korporasi. Tujuannya adalah untuk membangun suatu sistem komunikasi yang strategis sehingga citra korporasi akan selalu positif. Kamu juga akan mengenalnya dengan istilah Public Relations (PR).
Hal ini selaras dengan arti corporate communication di dalam kamus, yang merupakan cara perusahaan untuk memberikan informasi pada pihak internal dan eksternal.[1] Pihak internal termasuk karyawan dan pemegang saham. Sedangkan pihak eksternal termasuk publik dan mitra perusahaan.
Karena itulah suatu korporasi perlu orang yang punya communication management baik untuk membangun citra positif tersebut. Secara garis besar, communication management adalah cara mengelola komunikasi agar output-nya selalu baik.
Orang yang punya communication management yang baik akan tahu kapan mereka harus diam, kapan harus berbicara, dan apa yang harus mereka bicarakan. Pada umumnya, orang yang bertanggung jawab atas corporate communication adalah PR dan akan dinaungi oleh Corporate Communication Manager.
Mereka bertanggung jawab untuk membangun komunikasi saat akan mempromosikan produk, mengawasi program perusahaan, CSR, membuat press release, dan lain sebagainya. Jika ada krisis internal perusahaan, kamu juga menjadi orang yang bertanggung jawab untuk memecahkannya.
Berbagai jenis hal itulah yang akan kamu pelajari di mata kuliah ini.
Fungsi dan Tugas Corporate Communication & Communication Management
Setelah kamu mengetahui apa itu corporate communication dan communication management, kamu harus tahu apa fungsi dan tugasnya. Karena itu, berikut penjelasan lengkapnya!
1. Produk yang Dihasilkan Selaras dengan Identitas Perusahaan
Satu dari sekian tugas corporate communication adalah agar produk yang dihasilkan bisa selaras dengan identitas perusahaan. Contoh mudahnya adalah perusahaan yang menonjolkan anti animal cruelty. Maka, semua produk yang dihasilkan harus bebas dari tes menggunakan perantara hewan.
2. Menjaga Komunikasi Internal dan Eksternal
Menjaga agar komunikasi internal dan eksternal tetap berjalan dengan sebagaimana mestinya juga termasuk fungsi corporate communication. Tanpa ada komunikasi yang baik di internal, perusahaan bisa dengan mudah mengalami krisis. Hal ini karena rawan ada miskomunikasi antarkaryawan.
Jika miskomunikasi terjadi, tidak menutup kemungkinan mereka akan menyampaikan pesan yang berbeda ke pihak eksternal. Padahal, hal ini harus dihindari karena akan merusak citra perusahaan di mata mitra dan publik. Ketika ada salah langkah, krisis bisa dengan mudah terjadi di korporasi.
3. Corporate Branding Semakin Sempurna
Seperti apa yang sudah disinggung sebelumnya, corporate branding atau citra perusahaan itu sangat penting. Apabila corporate communication management sudah baik, pesan yang ingin disampaikan perusahaan bisa diterima dengan baik oleh publik. Hasil akhirnya adalah feedback yang positif.
4. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Tetap pada Tempatnya
Pada dasarnya, setiap perusahaan punya tanggung jawab sosial (CSR) pada karyawan, pemegang saham, mitra, publik, dan lingkungan. Hal ini bahkan tertuang di dalam Undang-Undang nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UUPT) pasal 1 ayat 3.[2]
Karena itu, harus ada bagian dalam perusahaan yang bertanggung jawab untuk mengawasi CSR, yaitu PR dan Corporate Communication Manager. Hal ini agar tanggung jawab sosial dari perusahaan tetap berada pada tempatnya.
5. Persepsi Investor atau Analis Semakin Naik
Jika citra suatu perusahaan tetap terjaga dengan positif, maka persepsi investor atau analis pun akan semakin naik. Hal ini jelas akan berakhir baik karena akan ada lebih banyak orang yang tertarik untuk menanam modal dan bekerja sama dengan perusahaan kamu.
6. Segala Jenis Krisis Bisa Teratasi
Terakhir, menguasai semua materi tentang corporate communication management juga bisa membuat perusahaan selamat dari segala jenis krisis. Entah itu krisis internal atau eksternal, semuanya bisa teratasi dengan sistem komunikasi korporasi yang baik.
Belajar Corporate Communication & Communication Management di S2 Ilmu Komunikasi Tel-U
Apakah kamu Ingin belajar lebih jauh tentang corporate communication management? Jika iya, maka kamu bisa kuliah di S2 Ilmu Komunikasi Telkom University. Lalu, pilih konsentrasi Digital Management Communication agar bisa menjadi Corporate Communication Manager yang andal.
Di program studi ini, kamu pun akan menemukan penjelasan mata kuliah Corporate Communication Management dengan lebih dalam. Jadi, apa lagi yang kamu tunggu? Ayo segera daftar langsung atau lakukan konsultasi Zoom dan bergabung bersama kami. #CreatingTheFuture dengan kampus swasta terbaik di Indonesia!