Memulai penelitian S2 Manajemen tanpa memilih metode riset yang tepat ibarat memasak tanpa resep—risiko gagalnya lebih tinggi. Lalu, apa aja metode-metode riset yang bisa dipilih?
Baik kuantitatif, kualitatif, atau campuran, setiap jenis metode ini memiliki keunggulan yang berbeda. Temukan cara memilih metode riset yang tepat di artikel ini!
Apa Itu Metode Riset?
Metode sendiri merupakan cara atau teknik—maka dari itu, metode riset adalah teknik yang kamu gunakan untuk meneliti suatu fenomena. Prosesnya meliputi mengumpulkan dan menganalisis hingga menginterpretasi data penelitian.
Hasil akurat dan relevan juga bisa kamu dapatkan apabila kamu memilih metode riset yang tepat. Metode yang sesuai, di sisi lain, bisa membantumu untuk:
- Mengumpulkan data yang relevan dan akurat.
- Hemat waktu dan sumber daya selama penelitian.
- Menarik kesimpulan yang valid dan tepercaya.
- Meningkatkan kredibilitas penelitian, terutama di kalangan akademisi dan praktisi.
Apa Saja Jenis-Jenis Metode Riset?
Secara umum, terdapat tiga metode untuk melakukan riset. Simak penjelasan berikut.
1. Metode Kuantitatif
Dari namanya kamu bisa memahami bahwa metode ini berguna untuk menganalisis kuantitas atau data numerik dan statistik. Kamu bisa memakai ini untuk mencari pola maupun menguji hipotesis, sehingga ideal untuk topik yang memerlukan pengukuran.
Analisis kepuasan pelanggan, misalnya, bisa kamu ukur menggunakan pendekatan ini. Beberapa pendekatan yang umum meliputi:
- Survei menggunakan kuesioner, sehingga terkumpul data dari responden yang jumlahnya besar.
- Eksperimen, yang mengontrol dan memanipulasi variabel independen, sehingga terlihat bagaimana efeknya terhadap variabel dependen—cocok untuk mencari sebab-akibat.
- Analisis statistik.
2. Metode Kualitatif
Teknik ini memerlukan data verbatim, atau yang berupa observasi dan wawancara serta dokumen, sehingga kamu bisa memahami suatu fenomena lebih mendalam.
Kamu bisa pakai teknik ini untuk penelitian tentang perilaku, experience, motivasi, dan semacamnya. Berikut adalah pendekatan yang bisa kamu sesuaikan untuk metode kualitatif dalam riset.
- Analisis dokumen melalui pengumpulan berbagai dokumen relevan. Ini ideal untuk analisis konten hingga penelitian sejarah.
- Observasi partisipatif di mana peneliti terlibat langsung dalam lingkungan yang diteliti untuk mengamati interaksi dan perilaku.
- Wawancara.
3. Mixed Methods
Metode campuran ini merupakan kombinasi teknik kualitatif dan kuantitatif, sehingga kamu mendapatkan gambaran yang lebih komprehensif.
Selain mengumpulkan data numerik, metode ini juga menggunakan wawancara mendalam atau studi kasus, sesuai dengan kebutuhan riset. Pendekatannya juga berbeda, yang meliputi:
- Konvergen, yaitu mengumpulkan dan menganalisis data numerik serta kualitatif lalu mengintegrasikan hasilnya.
- Eksploratori Sekuensial, yang berawal dari pengumpulan dan analisis data kualitatif untuk mengeksplorasi fenomena, diikuti oleh pengumpulan dan analisis data kuantitatif.
- Eksplanatori Sekuensial dengan pengumpulan dan analisis data kuantitatif, diikuti oleh pengumpulan dan analisis data kualitatif untuk menjelaskan hasil kuantitatif.
Melalui pendekatan-pendekatan ini kamu bisa lebih mudah memilih strategi yang cocok untuk menjawab pertanyaan penelitian. Tentu saja, kamu harus memahami topik penelitian dengan baik sebagai langkah awal.
Bagaimana Memilih Metode Riset yang Tepat
Agar mencapai proses riset yang efektif, memilih metode yang sesuai menjadi krusial. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu renungkan sebelum yakin akan metode untuk risetmu.
- Tentukan tujuan penelitian yang jelas. Apakah kamu mau mengukur, menjelaskan, atau malah memahami fenomena tertentu?
- Identifikasi pertanyaan penelitian yang spesifik. Mengukur pengalaman individu, misalnya, cocok dengan metode kualitatif. Sementara itu, mencari sebab-akibat akan lebih akurat dengan kuantitatif.
- Pikirkan tentang jenis data yang kamu perlukan untuk menjawab pertanyaan penelitian.
- Evaluasi ketersediaan sumber daya, yang mencakup waktu dan biaya serta sumber daya lain yang kamu punya terkait proses pengumpulan dan analisis data riset.
- Pertimbangkan keahlian dan preferensi pribadi.
- Diskusikan juga dengan pembimbing riset atau kolega.
Dengan mengikuti strategi riset di atas, kamu bisa lebih siap memilih teknik riset yang paling sesuai dengan penelitianmu. Pada akhirnya, hasil penelitian yang kamu lakukan dapat dipertanggungjawabkan.
Metodologi Penelitian dalam S2 Manajemen
Memahami setiap jenis metode riset—baik itu kualitatif, kuantitatif, dan campuran—kamu bisa menentukan mana yang paling sesuai dengan tujuan serta pertanyaan penelitian.
Selain itu, pertimbangkan juga tips untuk menentukan metode yang tepat untuk topik penelitianmu, sehingga apa yang kamu lakukan selama riset tidak berakhir dengan jalan buntu atau kebingungan tiada akhir.
Kamu tertarik kuliah ke tingkat Magister? Atau kamu ingin belajar lebih lanjut tentang metode riset terutama untuk pendidikan S2? PTS nomor 1 di Indonesia menawarkan berbagai program pendidikan tinggi lanjutan yang sesuai dengan minat kamu.
Tidak hanya S2 Manajemen, kamu bisa pilih dari tujuh fakultas yang ada di Tel-U. Dengan kurikulum yang berbasis industri dan tenaga pengajar yang ahli di bidangnya serta lingkungan belajar yang mendukung, Telkom University adalah destinasi yang ideal untuk #CreatingTheFuture.
Kontak kami sekarang atau konsultasi via Zoom untuk informasi lebih lanjut tentang jurusan tujuanmu. Bergabung dengan Tel-U dan temukan apa aja metode-metode riset yang membantumu mencapai kesuksesan penelitian dan karier!
